flowchart sistem Port
Nama : Nanda Arif Maulana
Npm : 21311013
Flowchart sistem port adalah diagram yang menggambarkan serangkaian langkah dan alur proses yang terjadi dalam sistem port atau pelabuhan. Flowchart ini memberikan gambaran visual tentang bagaimana data atau barang masuk ke pelabuhan, diproses, dan kemudian dikeluarkan.
1 . Memulai: Proses dimulai dengan penerimaan atau kedatangan
barang ke pelabuhan. Langkah ini mencakup penerimaan dokumen dan informasi
terkait, seperti pemberitahuan kedatangan, faktur, dan informasi tentang
pengirim dan penerima barang.
2. Pemeriksaan Barang: Langkah berikutnya adalah memeriksa
barang yang tiba untuk memastikan kecocokan dengan dokumen dan mengidentifikasi
apakah ada kerusakan atau kekurangan. Barang diperiksa dan diberi label atau
kode unik untuk identifikasi lebih lanjut.
3. Pendaftaran Barang: Barang yang diterima kemudian
didaftarkan dalam sistem dengan menggunakan label atau kode unik yang telah
diberikan. Informasi ini mencakup deskripsi barang, jumlah, berat, nilai, dan
informasi lainnya yang relevan.
4. Pemeriksaan Kepabeanan: Barang yang akan diekspor atau
diimpor harus melewati proses pemeriksaan kepabeanan. Ini melibatkan
pemeriksaan dokumen-dokumen kepabeanan seperti faktur, surat izin, dan
sertifikat. Jika semua dokumen telah disetujui, barang dapat melanjutkan ke
langkah selanjutnya.
5. Pengolahan Data: Informasi yang terkait dengan barang dan
pengiriman dimasukkan ke dalam sistem komputer. Data yang diinput meliputi
detail pengiriman, rute pengiriman, informasi pemilik barang, dan instruksi
pengiriman khusus lainnya. Data ini akan digunakan untuk pemantauan dan
pelacakan selanjutnya.
6. Pemuatan Barang: Setelah pemeriksaan dan pengolahan data
selesai, barang siap untuk dimuat ke kapal atau sarana transportasi lainnya.
Proses ini melibatkan penempatan barang ke dalam wadah atau muatan kapal sesuai
dengan instruksi pengiriman.
7. Pemantauan dan Pelacakan: Setelah barang dimuat, sistem
melacak pergerakan barang dengan menggunakan teknologi seperti barcode atau
RFID (Radio Frequency Identification). Informasi ini memberikan visibilitas
waktu nyata tentang lokasi dan pergerakan barang.
8. Pemindahan Barang di Pelabuhan Tujuan: Setelah tiba di
pelabuhan tujuan, barang harus dipindahkan dari kapal ke area penyimpanan atau
sarana transportasi lainnya. Proses ini melibatkan tindakan seperti
pembongkaran muatan, pemindahan barang ke area penyimpanan sementara, dan
pemuatan kembali barang ke kendaraan yang tepat.
9. Pengiriman Barang: Setelah pemeriksaan dan pembebasan
kepabeanan, barang siap untuk dikirim ke penerima akhir. Pengiriman dapat
dilakukan melalui berbagai moda transportasi seperti truk, kereta api, atau
pesawat tergantung pada tujuan dan kebutuhan.
10. Penyelesaian Proses: Proses port dianggap selesai
setelah barang dikirim dan semua dokumen terkait telah diselesaikan dengan benar.
Informasi tentang pengiriman dan penyelesaian disimpan dalam sistem untuk
keperluan pelacakan dan audit.
.png)
.png)
.png)
.png)
.png)
Komentar
Posting Komentar